Nanas atau ananas adalah tanaman buah tropis. Tanaman ini berasal dari Brasil. Pohon nanas dapat ditanam di ketinggian 1-1500 m dpl dan membutuhkan asupan matahari yang cukup. Pohon nanas berperawakan rendah, tidak tinggi seperti umumnya tanaman. Pohon nanas memiliki daun yang panjang dengan duri-duri tajam di tepi daunnya. Rasa buah nanas asam sampai manis. Selain dapat dikonsumsi langsung, buah nanas juga dapat dibuat menjadi selai atau sirop.
Buah nanas dipercaya dapat mengurangi jerawat dan meningkatkan pencernaan. Berbagai kelebihan buah nanas lainnya dapat ditelusuri di internet.
Nah, entah kapan tepatnya, saya membeli buah nanas. Saya membeli buah ini karena bentuknya yang unik, kecil dengan daun panjang bergerigi, langsing dan tipis. Pokoknya cantik deh :). Saya lupa nama buahnya, kalau tidak salah nanas madu hias atau nanas hias. Entahlah. Selesai mengupas nanas, mahkota nanas saya tancapkan ke dalam pot. Karena awalnya diniatkan sebagai hiasan maka pot kecil menjadi pilihan. Nyaris tanpa perawatan khusus, pohon nanas ini tumbuh dengan daun-daun yang semakin panjang dan rimbun. Durinya sangat tajam.
Sampai suatu ketika, saya terkejut dengan munculnya bunga di tampuk pohon nanas. Saya sama sekali tidak menyangka pohon nanas ini akan berbuah, apalagi di dalam pot ukuran kecil. Senang? Iya donk, tapi juga bingung bagaimana memindahkan si pohon ke dalam pot yang lebih besar agar buahnya bisa tumbuh sempurna. Pengalaman tertusuk duri membuat saya mengurungkan niat untuk memindahkan si nanas. Sementara ini, sesuai saran kawan-kawan pekebun, saya berikan nutrisi hidroponik atau air bekas cucian beras, daging dan ikan sebagai gizi tambahannya. Semoga si nanas tumbuh sehat dan bisa dipanen. Amin.
Ini penampakan pohon nanas saya. Btw, ada yang tau nama jenis nanas ini?